Keutamaan Zakat Fitrah

Octri Amelia Suryani - Zakat Zakat Fitrah 26/04/2022
Zakat Fitrah (Photo by sergio omassi from Pexels)
Zakat Fitrah (Photo by sergio omassi from Pexels)

Oase.id - Zakat merupakan salah satu dari 5 rukun Islam. Zakat  dalam Islam memiliki kedudukan tinggi. Dan hukum zakat fitrah adalah wajib bagi orang yang mampu, baik anak kecil maupun dewasa.

Zakat sebagai salah satu rukun Islam, ditunaikan untuk diberikan kepada orang yang berhak menerimanya. Jadi, zakat fitrah dapat dimaknai sebagai bentuk kepedulian terhadap orang yang kurang mampu.

Selain itu, zakat fitrah dalam ajaran Islam memiliki beberapa keutamaan.

Keutamaan Zakat Fitrah

1. Diampuni Dosa-dosanya

Allah Swt akan mengampuni dosa-dosa seseorang yang membayar zakat. Selain itu, bagi setiap muslim yang mendirikan salat dan menunaikan zakat, maka Allah SWT menjaminnya akan dimasukkan ke surga.

Sebagaimana dalam Al-Quran Surat Al-Ma’iddah: 12, Allah SWT berfirman:

وَلَقَدْ اَخَذَ اللّٰهُ مِيْثَاقَ بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَۚ وَبَعَثْنَا مِنْهُمُ اثْنَيْ عَشَرَ نَقِيْبًاۗ وَقَالَ اللّٰهُ اِنِّيْ مَعَكُمْ ۗ لَىِٕنْ اَقَمْتُمُ الصَّلٰوةَ وَاٰتَيْتُمُ الزَّكٰوةَ وَاٰمَنْتُمْ بِرُسُلِيْ وَعَزَّرْتُمُوْهُمْ وَاَقْرَضْتُمُ اللّٰهَ قَرْضًا حَسَنًا لَّاُكَفِّرَنَّ عَنْكُمْ سَيِّاٰتِكُمْ وَلَاُدْخِلَنَّكُمْ جَنّٰتٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُۚ فَمَنْ كَفَرَ بَعْدَ ذٰلِكَ مِنْكُمْ فَقَدْ ضَلَّ سَوَاۤءَ السَّبِيْلِ

Artinya: Dan sungguh, Allah telah mengambil perjanjian dari Bani Israil dan Kami telah mengangkat dua belas orang pemimpin di antara mereka. Dan Allah berfirman, “Aku bersamamu.” Sungguh, jika kamu melaksanakan salat dan menunaikan zakat serta beriman kepada rasul-rasul-Ku dan kamu bantu mereka dan kamu pinjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, pasti akan Aku hapus kesalahan-kesalahanmu, dan pasti akan Aku masukkan ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Tetapi barangsiapa kafir di antaramu setelah itu, maka sesungguhnya dia telah tersesat dari jalan yang lurus.”

2. Sebagai Jembatan Masuk Surga

Keutamaan zakat fitrah yang selanjutnya adalah mendapatkan jaminan masuk surga bagi yang membayarnya. Hal ini sebagaimana dalam salah satu surah Al-Quran berikut ini:

لَٰكِنِ الرَّاسِخُونَ فِي الْعِلْمِ مِنْهُمْ وَالْمُؤْمِنُونَ يُؤْمِنُونَ بِمَا أُنْزِلَ إِلَيْكَ وَمَا أُنْزِلَ مِنْ قَبْلِكَ ۚ وَالْمُقِيمِينَ الصَّلَاةَ ۚ وَالْمُؤْتُونَ الزَّكَاةَ وَالْمُؤْمِنُونَ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ أُولَٰئِكَ سَنُؤْتِيهِمْ أَجْرًا عَظِيمًا

Artinya: Tetapi orang-orang yang mendalam ilmunya di antara mereka dan orang-orang mukmin, mereka beriman kepada apa yang telah diturunkan kepadamu (Al-Quran), dan apa yang telah diturunkan sebelummu dan orang-orang yang mendirikan salat, menunaikan zakat, dan yang beriman kepada Allah dan hari kemudian. Orang-orang itulah yang akan Kami berikan kepada mereka pahala yang besar.

3. Menghapuskan Kesalahan

Seorang muslim yang membayar zakat akan dihapuskan kesalahannya. Kemudian akan dibukakan pintu rezeki. Hal ini sebagaimana yang disebutkan dalam salah satu hadits yang artinya: “Sedekah dapat memadamkan kesalahan sebagaimana air dapat memadamkan api.” (HR. Tirmidzi)

4. Harta Lebih Berkah

Zakat fitrah juga memiliki keutamaan yaitu dapat menjadikan harta yang dimiliki menjadi lebih berkah. Setiap muslim yang menunaikan zakat, maka harta yang dimilikinya tidak akan kekurangan. Justru bisa bertambah berkali lipat. Sebagaimana hadits berikut ini, Rasulullah ﷺ bersabda: "Sedekah (zakat) tidak akan mengurangi harta." (HR. Muslim)

5. Mendapatkan Petunjuk

Umat Islam yang turut serta memakmurkan masjid, mendirikan salat dan menunaikan zakat, termasuk ke dalam golongan orang-orang yang mendapat petunjuk. Hal ini sebagaimana yang termaktub dalam firman Allah dalam QS. At-Taubah Ayat 18:

اِنَّمَا يَعْمُرُ مَسٰجِدَ اللّٰهِ مَنْ اٰمَنَ بِاللّٰهِ وَالْيَوْمِ الْاٰخِرِ وَاَقَامَ الصَّلٰوةَ وَاٰتَى الزَّكٰوةَ وَلَمْ يَخْشَ اِلَّا اللّٰهَ ۗفَعَسٰٓى اُولٰۤىِٕكَ اَنْ يَّكُوْنُوْا مِنَ الْمُهْتَدِيْنَ

Artinya: Sesungguhnya yang memakmurkan masjid Allah hanyalah orang-orang yang beriman kepada Allah dan hari kemudian, serta (tetap) melaksanakan salat, menunaikan zakat dan tidak takut (kepada apa pun) kecuali kepada Allah. Maka mudah-mudahan mereka termasuk orang-orang yang mendapat petunjuk.


(ACF)