Tahun Ini, Ribuan Wanita India Ibadah Haji Tanpa Mahram

N Zaid - Haji 2023 04/05/2023
Ilustrasi. Foto ist
Ilustrasi. Foto ist

Oase.id - Lebih dari 4.300 wanita India telah mendaftar untuk melakukan haji tahun ini sendiri. Menurut pihak berwenang India ini akan menjadi kontingen wanita terbesar di negara itu yang memulai haji tanpa wali laki-laki.

Dengan lebih dari 200 juta orang India memeluk Islam, negara Asia Selatan yang mayoritas Hindu ini memiliki populasi minoritas Muslim terbesar di dunia. Di bawah kuota haji 2023, sekitar 175.000 dari mereka akan melakukan perjalanan ke Arab Saudi pada bulan Juni untuk perjalanan spiritual yang merupakan salah satu dari lima rukun Islam.

Yang pertama, di antara jemaah akan ada wanita yang melamar secara individu dan akan mencapai kota suci Makkah dan Madinah sendiri, menyusul keputusan tahun lalu oleh Arab Saudi untuk mencabut aturan yang mengharuskan wanita didampingi mahram, atau wali pria. Mereka yang tidak memiliki pendamping seperti itu sebelumnya hanya dapat bepergian dalam kelompok besar wanita lain.

India menyesuaikan kebijakan hajinya pada bulan Februari, dan Kementerian Urusan Minoritas mengumumkan daftar jemaah haji mengatakan bahwa tahun ini 4.314 jemaah dipilih dalam kategori Wanita Tanpa Mahram, menandai “kontingen wanita terbesar di negara itu yang melanjutkan haji. sendirian tanpa anggota laki-laki.”

A.P. Abdullakutty, ketua Komite Haji India, badan hukum pemerintah India yang menyelenggarakan ziarah Islam ke Arab Saudi, mengatakan kepada Arab News bahwa fakta bahwa begitu banyak wanita India pergi haji tanpa mahram merupakan indikator pembangunan sosial. 

“Itu pertanda baik,” katanya. “Ini adalah pemberdayaan perempuan, khususnya pemberdayaan perempuan Muslim India.”

Shaista Ambar, warga Lucknow, adalah salah satu wanita yang melamar bepergian sendiri.

“Saya kehilangan suami dan putra saya dalam pandemi COVID, tetapi saya tidak kehilangan harapan untuk pergi haji dan saya mendaftar sendirian,” katanya kepada Arab News.

“Perempuan telah lama meminta panitia haji untuk mengubah aturan. Al-Qur’an memberi perempuan hak yang sama atas pendidikan dan kebebasan (seperti laki-laki).

Untuk membuat kebijakan ziarah baru lebih adil, otoritas India juga telah menghapus kuota VIP untuk jemaah, yang sebelumnya menyisihkan 500 tempat cadangan untuk pejabat tinggi pemerintah. Mereka juga membuat pengaturan khusus untuk menyediakan fasilitas mata uang asing bagi para peziarah, memungkinkan mereka untuk membawa sejumlah uang berdasarkan kebutuhan mereka yang sebenarnya.
 
“Di hadapan Allah semua orang sama,” kata Abdullakutty. “Ada transparansi penuh dalam pemilihan… Ide keseluruhannya adalah untuk membuat haji semulus mungkin bagi Muslim India.”


(ACF)
TAGs: Haji 2023