Lakukan Ini agar Maag Tidak Menyerang saat Puasa

Phooby Kamaratih - Ramadan 2020 28/04/2020
Photo by  Darko Djurin from Pixabay
Photo by Darko Djurin from Pixabay

Oase.id- Puasa menghadirkan manfaat positif bagi kesehatan. Kewajiban menahan lapar dan dahaga saat siang hari selama Ramadan ini bisa berfungsi sebagai bagian dari proses detoksifikasi yang bisa mengeluarkan racun dari dalam tubuh.

Puasa juga bisa dijadikan sebagai upaua dalam mengontrol gula darah dan menurunkan berat badan.

Akan tetapi, bagi para penderita maag, puasa memimiliki tantangan sendiri karena alur dan pola makan yang berubah. Demi meminimalisir risiko datangnya maag saat beruasa, berikut adalah tips yang mungkin bisa dilakukan;

 

Hindari makan terlalu cepat

Makan sahur merupakan kesempatan yang baik bagi pengidap maag untuk memperoleh asupan agar dapat berpuasa seharian. Namun, sebaiknya hindari makan sahur mendekati waktu imsak karena itu akan membuat kita makan terlalu terburu-buru.

Makan yang terlalu cepat bisa mengganggu sistem pencernaan dan meningkatkan peluang mengalami sakit maag saat berpuasa.

Baca: Cara Simpel Menghindari Kantuk saat Sahur

 

Jangan meninggalkan sahur

Meskipun tidak disarankan mendekati waktu imsak, akan tetapi para penderita maag lebih dilarang lagi meninggalkan santap sahur.

Saat sahur, hidangkan makanan berkarbohidrat tinggi untuk memberikan energi selama berpuasa. Jika tidak terbiasa, boleh menggantinya dengan segelas susu, beberapa jenis kacang, maupun kurma.

 

Jauhi makanan pemicu maag

Makanan menjadi salah satu faktor pemicu kambuhnya maag saat berpuasa. Untuk itu, hindarilah makanan yang dapat meningkatkan kadar asam lambung di perut. Seperti, makanan yang berserat tinggi atau pun gorengan.

Tidak baik pula makanan dengan rasa yang terlalu pedas, asin, maupun manis.

 

Minuman

Selain makanan, minuman juga perlu diperhatikan agar tidak menyebabkan maag kambuh. 

Tinggalkan minuman yang mengandung kafein seperti, kopi, teh, cokelat, atau pun soda karena bisa menyerap kalsium dalam tubuh yang menyebabkan kita mudah lapar atau haus.

Minumlah air putih setidaknya dua sampai tiga gelas untuk menghindari dehidrasi selama berpuasa. Boleh juga dengan mencampurkan potongan jeruk nipis atau stroberi ke dalam segelas air.

Baca: Kandungan pada Minuman yang Harus Dihindari saat Berpuasa di Masa Pandemi 

 

Berolahraga ringan

Aktivitas fisik ringan yang dilakukan sebelum berbuka puasa akan membuat tubuh tetap bugar selama bulan Ramadan. Kegiatan ini, selain membantu tubuh tetap sehat juga dapat menghilangkan perasaan lapar. 

Setelah berolahraga ringan, jangan lupa konsumsi banyak air putih saat waktu berbuka puasa tiba.


(SBH)
TAGs: Ramadan 2020