Proyek Pariwisata Besar Diresmikan di Wilayah Al-Ahsa

Oase.id - Peluncuran proyek resor besar baru diresmikan oleh Pangeran Saud bin Talal bin Badr, gubernur Al-Ahsa, saat ia meletakkan batu fondasi untuk menandai dimulainya pembangunannya pada Rabu malam.
Berbagai pejabat dari lembaga pemerintah, investor, dan perwakilan dari Otoritas Pembangunan Al-Ahsa dan Dana Pariwisata menghadiri upacara untuk resor Dusit D2 Al-Ahsa.
Dengan luas lebih dari 77.000 meter persegi, resor ini akan berlokasi di Al-Ahsa Oasis, yang diklasifikasikan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO.
Resor ini akan mencakup 120 unit hotel mewah dan fasilitas seperti danau buatan, klub kesehatan, restoran, pusat budaya, jalur alam, dan area rekreasi.
Resor ini sebagian akan beroperasi menggunakan energi surya dan memiliki transportasi internal listrik, pengolahan air, dan bahan bangunan rendah karbon.
Proyek senilai SR60 juta juga dilaksanakan untuk meningkatkan sistem air di wilayah tersebut menjelang musim turis.
Pangeran Saud menyatakan bangga atas pertumbuhan pesat proyek-proyek pariwisata berkualitas tinggi di Al-Ahsa, yang semuanya memperkuat statusnya sebagai tujuan wisata yang menarik di Kerajaan, demikian dilaporkan Saudi Press Agency.
Ia menambahkan bahwa proyek-proyek ini berkontribusi untuk mendiversifikasi sumber pendapatan dan meningkatkan kontribusi sektor pariwisata terhadap ekonomi nasional, sejalan dengan tujuan Saudi Vision 2030.
Dukungan dan perhatian yang diterima Al-Ahsa dan proyek-proyek pembangunannya dari para pemimpin Kerajaan membantu memberdayakan sektor swasta dan mendorong investasi di berbagai bidang, sang pangeran menambahkan.
Pentingnya mendukung dan memberdayakan sektor swasta dan menciptakan lingkungan investasi yang bermanfaat — yang mendorong inisiatif inovatif dan menyediakan peluang kerja bagi masyarakat di wilayah tersebut — juga disorot.
Upacara tersebut mencakup penandatanganan perjanjian manajemen dan operasi dengan perusahaan Thailand Dusit, yang akan mengoperasikan resor tersebut setelah selesai, demikian dilaporkan SPA.
Naif bin Abdullah Al-Madhi, CEO Dana Pengembangan Sektor Bisnis dan Pariwisata, berbicara tentang perlunya mendukung proyek-proyek yang mencerminkan keragaman identitas Saudi dan berkontribusi dalam menciptakan pengalaman unik bagi wisatawan yang memamerkan budaya dan warisan lokal.
Al-Madhi menggambarkan resor tersebut sebagai model untuk memanfaatkan sumber daya lingkungan lokal guna menawarkan pengalaman perhotelan lengkap yang menonjolkan pariwisata pertanian dan budaya, khususnya di wilayah dengan oasis palem terbesar di dunia.
Bassem Al-Ghadeer, ketua Al-Ghadeer Group, yang memiliki proyek tersebut, menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaannya kepada gubernur atas dukungannya terhadap pembangunan tersebut.(arabnews)
(ACF)