Mengapa Allah Memusnahkan Kaum Ad dan Kota Mereka

N Zaid - Kisah Nabi dan Rasul 30/04/2025
ilustrasi. Foto: Pixabay
ilustrasi. Foto: Pixabay

Oase.id - Kisah kaum ‘Ād adalah salah satu peringatan penting dalam Al-Qur’an tentang akibat dari kesombongan, pembangkangan terhadap perintah Allah, dan penolakan terhadap ajakan para nabi. Kaum ‘Ād adalah bangsa yang kuat secara fisik dan membangun peradaban megah di wilayah yang kini dikenal sebagai bagian dari Yaman atau Rub’ al-Khali. Namun, kemegahan itu tidak menyelamatkan mereka dari azab Allah subhanahu wa ta'ala. Mengapa Allah memusnahkan kaum ini dan kota mereka?

Siapakah Kaum ‘Ād?
Kaum ‘Ād adalah keturunan dari Nabi Nuh AS dan tinggal di wilayah yang disebut Al-Ahqaf. Mereka dikenal sebagai bangsa yang sangat kuat, membangun bangunan tinggi dan megah di atas bukit-bukit, sebagaimana disebutkan dalam Al-Qur’an:

"Tidakkah kamu perhatikan bagaimana Tuhanmu berbuat terhadap kaum 'Aad? (yaitu) penduduk Iram yang mempunyai bangunan-bangunan tinggi. Yang belum pernah dibangun (suatu kota) seperti itu di negeri-negeri lain." (QS. Al-Fajr: 6-8)

Allah mengutus Nabi Hud AS kepada mereka agar mereka kembali kepada tauhid dan meninggalkan penyembahan berhala. Namun, seruan tersebut ditolak mentah-mentah.

Sebab Kehancuran Kaum ‘Ād
Kaum ‘Ād dimusnahkan oleh Allah karena beberapa sebab utama:

Kesombongan dan Keangkuhan
Mereka membanggakan kekuatan fisik dan kekayaan mereka, serta meremehkan ajakan Nabi Hud AS.

"Maka adapun kaum 'Aad, mereka menyombongkan diri di bumi tanpa alasan yang benar dan berkata: 'Siapakah yang lebih hebat kekuatannya daripada kami?'..." (QS. Fussilat: 15)

Mengingkari Tauhid dan Menyembah Berhala
Kaum ‘Ād menyembah patung-patung bernama Shada, Samud, dan Hara. Nabi Hud AS mengingatkan mereka berkali-kali, tetapi mereka tetap dalam kemusyrikan.

Mendustakan dan Menghina Nabi Hud AS
Mereka mencemooh Nabi Hud AS, bahkan menuduhnya sebagai orang gila dan pendusta:

"Kami tidak mengatakan melainkan bahwa sebagian sembahan kami telah menimpakan penyakit gila atas dirimu." (QS. Hud: 54)

Bentuk Azab: Angin yang Mengerikan
Setelah mereka tetap membangkang, Allah mengazab mereka dengan angin yang sangat dingin dan keras selama tujuh malam dan delapan hari berturut-turut, yang menghancurkan kota dan membinasakan mereka:

"Dan terhadap kaum 'Aad, (Kami telah mengutus) saudara mereka, Hud. Ia berkata: 'Hai kaumku, sembahlah Allah...'... Maka Kami kirimkan kepada mereka angin yang sangat dingin lagi amat kencang." (QS. Al-Haqqah: 6)

"...angin itu memusnahkan segala sesuatu dengan perintah Tuhannya, sehingga jadilah mereka tidak kelihatan kecuali hanya tempat-tempat tinggal mereka saja..." (QS. Al-Ahqaf: 25)

Kisah kaum ‘Ād adalah peringatan nyata dari Allah subhanahu wa ta'ala agar manusia tidak mengikuti jejak mereka dalam kesombongan dan kemusyrikan. Kehancuran mereka menjadi pelajaran besar bagi umat akhir zaman: bahwa sebesar apapun kekuasaan atau teknologi yang dimiliki, jika tidak disertai iman dan ketaatan kepada Allah, maka semua itu bisa menjadi sebab kehancuran.


(ACF)