Kompetisi Hafalan dan Tilawah Al-Quran Digelar di Bulgaria, Kota Madan Jadi Pusat Perhatian

Oase.id - Suasana penuh khidmat mewarnai Kompetisi Hafalan dan Tilawah Al-Qur’an ke-14 yang digelar di Bulgaria. Sebanyak 57 penghafal dan qari dari berbagai penjuru negeri berpartisipasi dalam ajang bergengsi yang berlangsung di Kota Madan, provinsi Smolyan, wilayah selatan Bulgaria.
Kota Madan, yang dikenal luas sebagai “Kota Penghafal Al-Qur’an”, kembali menjadi tuan rumah kegiatan tahunan yang telah menjadi tradisi bagi komunitas Muslim setempat.
Ajang Spiritual Generasi Muda Muslim
Para peserta bersaing dalam dua kategori utama, yakni hafalan Al-Qur’an dan seni tilawah. Kompetisi ini bukan hanya menjadi ajang unjuk kemampuan, tetapi juga momentum memperlihatkan bagaimana Al-Qur’an tetap hidup dan dekat dengan generasi muda Muslim di Bulgaria.
Pada upacara penutupan yang dihadiri Mufti Besar Bulgaria, Sheikh Mustafa Hadzhi, para pemuka agama, pejabat setempat, serta perwakilan kedutaan dan konsulat Turki, suasana syahdu terasa kuat. Kehadiran Al-Qur’an disebut semakin mengakar dalam kehidupan masyarakat Muslim Bulgaria, terutama di kalangan generasi baru.
Penghargaan bagi Para Juara
Dalam kesempatan itu, para pemenang diumumkan dan menerima penghargaan dari Dar-ul-Iftaa Bulgaria berupa hadiah uang tunai. Selain itu, seluruh peserta juga diberikan medali peringatan dan sertifikat sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi mereka.
Sheikh Hadzhi dalam sambutannya menegaskan pentingnya kompetisi ini. “Hari ini kita menyaksikan lahirnya generasi muda Muslim penghafal Al-Qur’an yang siap menghadapi tantangan kebodohan dan penyimpangan,” ujarnya.
Ia menambahkan, para peserta adalah simbol dari generasi yang ingin kembali ke akar agama dan menyebarkan cahaya Al-Qur’an.
Apresiasi Ulama dan Pemimpin Agama
Ketua Dewan Tertinggi Urusan Islam, Wedat Ahmed, menilai peningkatan jumlah peserta dari tahun ke tahun merupakan hasil dari kerja keras para ulama dan guru agama yang menanamkan kecintaan terhadap Al-Qur’an di hati anak-anak muda.
Sementara itu, Mufti Provinsi Smolyan, Nejmi Debov, menyampaikan bahwa para peserta mencerminkan semangat keunggulan dalam menguasai firman Allah.
Simbol Keteguhan Muslim Bulgaria
Kompetisi tahunan ini tak hanya menjadi wadah pengembangan ilmu dan kecintaan terhadap Al-Qur’an, tetapi juga simbol keteguhan Muslim Bulgaria dalam menjaga tradisi keislaman di tengah tantangan zaman.
(ACF)