FIDKOM UIN Jakarta Amanahkan Donasi Guru Ngaji dan Pelatihan Mubalig Mahir Digital Lewat Lazismu

Fera Rahmatun Nazilah - Corona (Covid-19) 08/04/2020
Dekan FIDKOM UIN Jakarta,  Dr. Suparto menyerahkan bantuan melalui Rizaludin Kurniawan, Anggota Badan Pengurus Lazismu Pusat
Dekan FIDKOM UIN Jakarta, Dr. Suparto menyerahkan bantuan melalui Rizaludin Kurniawan, Anggota Badan Pengurus Lazismu Pusat

Oase.id- Lazimu, lembaga amil zakat Muhammadiyah kembali menjaring donasi kemanusiaan. Kali ini Lazismu menerima bantuan dana tunai dari Fakultas Ilmu dakwah dan Komunikasi (FIDKOM) UIN Jakarta untuk disalurkan kepada Guru Ngaji dan mubalig.

Penyerahan berlangsung di Fakultas Ilmu Dakwah dan Komunikasi (FIDKOM) UIN Jakarta (8/4/2020), oleh Dr. Suparto selaku Dekan FIDKOM UIN Jakarta kepada amil Lazismu. Dekan FIDKOM UIN Jakarta, Dr. Suparto mengatakan, Guru Ngaji dan Mubalig ini perlu dibantu karena perannya dalam mencerdaskan umat khusunya dalam Ilmu agama.

“Keberadaaanya sangat berperan besar dan saat ini karena dampak pandemi menyebabkan mereka kehilangan penghasilannya,” ujar Suparto kepada Oase.id, Selasa, 8 April 2020.

Tidak dipungkiri, dampak wabah covid-19 ini sangat luas, termasuk kepada situasi ekonomi. Menurutnya berbagai lapisan masyarakat terpengaruh, imbas menurunnya konsumsi masyarakat, daya beli yang cenderung menurun sehingga tidak sedikit masyarakat yang berpenghasilan harian tidak membawa hasil apapun. 

“Salah satu profesi yang terkena dampak langsung adalah para guru ngaji, marbot dan para mubalig yang harus terhenti pelayanan kepada umat karena hampir semua masjid saat ini menghentikan aktifitas keagamaannya seperti mengaji, jumatan, dan kajian atau ceramah keagamaan lainnya,” jelasnya. 

Padahal di sisi lain, lanjutnya, banyak dari mereka adalah tulang punggung keluarga dan satu-satunya profesi yang mereka tekunin hanya menjadi pelayanan umat ini.

 

Oleh karena itu,  Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah (UIN) Jakarta, melalui fakultas ilmu dakwah dan ilmu komunikasi mengamanahkan donasi kepada Lazismu untuk Program Peduli Guru Ngaji dan Mubalig Mahir Digital. 

Lazismu yang diwakili Rizaludin Kurniawan selaku Anggota Badan Pengurus Lazismu Pusat yang membawahi fund raising dan kerjasama, mengatakan, dengan adanya bantuan ini diharapkan dapat memberikan makna yang berarti bagi para guru ngaji dalam membantu kehidupannya dan para mubalig bisa kembali berdakwah dan mendapatkan penghasilannya.

Kedepannya, sambung Rizal, Lazismu akan terus memaksimalkan penyaluran donasi bagi orang yang membutuhkan ini khusus dalam pilar dakwah sosial keagamaan ini. 

Di tahap awal kerjasama ini, Rizal mengungkapkan akan melatih 100 orang mubalig untuk ikut pelatihan digital agar aktifitas ceramah para mubalig ini bisa baralih ke dunia digital di saat pandemi ini semakin meluas. “Diharapkan para mubalig nantinya bisa membuat konten ceramah digital, bisa mengedit dan mengupload hasil ceramahnya lalu bisa memviralkannya ke masjid-masjid atau jamaah pengajiannya,” terangnya. 

Karena itu, Rizal mengajak masyarakat untuk dapat menyisihkan sebagian rejekinya dengan berdonasi untuk membantu para mustahik di tengah pandemi. Dengan menyisihkan sedikit rejeki yang dimiliki masyarakat bisa aktif berperan membantu memutus mata rantai penyebaran virus korona.


(FER)